
Bukittinggi.Top – Tingginya curah hujan yang mengguyur kota Bukittinggi dalam kurun waktu beberapa hari belakangan ini,mengakibatkan terjadinya longsor dan ambruknya tanggul drainase, di belakang perumahan Bukittinggi residen RT 01 RW 04 Parak Congkak kelurahan Pulai Anak Air kec MKS kota Bukittinggi,pada Selasa 25 November 2025.

Faktor cuaca yang sangat ekstrim dengan turunnya hujan yang tiada henti, berakibat melimpahnya debit air yang mengaliri selokan banda karinciang, sehingga terjadi ambruknya tanggul drainase, dan membuat khawatir warga.
Hal ini disampaikan H Amde Apri Nst, kepada Bukittinggi.Top,saat mendatangi lokasi terjadinya longsor dan ambruknya tanggul drainase tersebut.
” Kami sangat khawatir dengan ambruknya tanggul drainase ini, karena ujung banda karinciang ini,ada jurang sedalam +/- 12 meter,dan ambruknya itu juga sudah merembet ke pondasi rumah yang kami tempati,dan itu sudah mulai terlihat retak “, ujarnya.
” Kami mengharapkan sekali, dari pihak pihak terkait untuk segera mengambil langkah langkah, serta melakukan tindakan, supaya ambruknya pondasi drainase ini,bisa diatasi dan tidak melebar, serta dicegah agar tidak bertambah parah “, tuturnya.

Sementara itu, pihak kelurahan Pulai Anak Air,saat dikonfirmasi media via pesan WhatsApp, terkait ambruknya pondasi drainase tersebut,segera merespon dan mengirimkan surat kepada dinas PUPR kota Bukittinggi,untuk ditindaklanjuti.
Lokasi area ambruknya tanggul drainase Banda karinciang, berada di belakang kantor dinas Satpol PP kota Bukittinggi.
(**)


dirgantaraku.com | jamgadangnews.com | bukittinggi.top | redakta.xyz | sentral.cfd | bukittinggiku.my.id
Tidak ada komentar